Norris Dan McLarren Mengakui Kekalahan

Norris Dan McLarren Mengakui Kekalahan

Maxbet268 – Meski sadar masih kurang pengalaman dibandingkan Max Verstappen dalam perburuan gelar F1 2024, Lando Norris dari McLaren mengungkapkan kebanggaannya atas persaingan yang ketat sejauh ini.

Norris menyatakan bahwa dia mungkin tidak siap menghadapi Red Bull dan Max Verstappen sebelumnya, tetapi sekarang dia merasa siap. Namun, dia menyadari bahwa mungkin sudah terlambat bagi timnya untuk bersaing di level tertinggi.

Max dianggap sebagai pembalap elit di Formula 1. Untuk menandingi keterampilannya, dibutuhkan upaya yang lebih besar dari yang telah saya lakukan musim ini. Namun, setelah jeda musim panas, performa saya mulai mendekati ekspektasi.

Ini kesempatan perdana bagi kami untuk bertempur di lini depan. Kami belum pernah bisa berbuat demikian selama enam tahun terakhir, sehingga ini adalah kesempatan perdana bagi kami dan bagi saya pribadi.

Meskipun performa saya kurang memuaskan pada awal musim, saya telah meningkatkan performa secara signifikan sejak jeda musim panas. Saya percaya telah menunjukkan beberapa penampilan terbaik saya baru-baru ini.

Meskipun saya masih memiliki keraguan tentang kinerja saya sebelumnya, saya sekarang yakin bahwa saya memiliki kemampuan dan potensi untuk bersaing memperebutkan kemenangan.

Norris mengakui masih ada ruang untuk perbaikan, namun percaya bahwa dia bisa bersaing dengan pembalap seperti Max Verstappen karena memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk menjadi juara dunia.

Pebalap F1 Max Verstappen dapat mengklaim gelar juara keempatnya di Grand Prix Las Vegas akhir pekan ini, jika ia finis di atas Lando Norris. Dengan keunggulan 62 poin dan hanya tiga balapan tersisa, Verstappen hanya perlu mengungguli Norris untuk memastikan kemenangan.

Norris perlu menang untuk mempertahankan peluang juara. Namun, Norris diperkirakan hanya akan menunda kemenangan Verstappen, bukan mengalahkannya. Ini disebabkan oleh hasil buruk Norris di GP Brasil baru-baru ini.

Meskipun memulai balapan dari posisi terdepan, Norris hanya mampu finish di urutan keenam. Sebaliknya, Verstappen yang memulai balapan dari posisi ke-17 justru keluar sebagai pemenang. Perbedaan poin yang sebelumnya hanya 44 poin, kini meningkat menjadi 62 poin.

Kemenangan di Interlagos sangat membahayakan peluang juara Norris, tetapi itu hanyalah bagian kecil dari masalah yang lebih besar. Kegagalan Norris untuk memanfaatkan keunggulan saat Verstappen tidak menang sejak Juni adalah faktor yang lebih penting.

Sebelum Grand Prix Brasil, Norris hanya mampu menang dua kali dalam sepuluh balapan terakhir. Ia juga kalah beberapa kali dari rekan setimnya, Oscar Piastri. Kesalahan manajemen McLaren yang tidak memprioritaskan Norris juga memperburuk situasinya.